Jawaposnews.id – Film Sakra kembali membawa Donnie Yen dalam genre wuxia yang diadaptasi dari salah satu novel paling populer di China. Harus bersusah-payah memperkenalkan karakter dengan segala latar belakangnya, tapi memesona dalam pertarungan yang dibuat megah dan penuh aksi.
Qiao Feng (Donnie Yen) ditelantarkan dan dibesarkan oleh pasangan dari dinasti Han. Tumbuh sebagai seniman bela diri yang sangat kuat, ia difitnah membunuh orang tua dan gurunya. Ia lalu dimusuhi, apalagi setelah mengetahui bahwa ia merupakan keturunan ras pengembara, Khitan.
Ia lalu bertemu dengan Azhu (Chen Yuqi), seorang pelayan yang disuruh untuk mencuri kitab suci di Shaolin. Terluka akibat pertarungannya dengan biksu Shaolin, Azhu dibawa Feng mencari tabib terbaik.
Feng menemui tabib tersebut ketika teman-teman dan pemimpin lainnya berkumpul. Terpojok dengan tuduhan pembunuhan dan ras Khitan-nya, ia lalu menantang mereka semua dalam pertarungan hidup mati dengan harapan Azhu diselamatkan oleh sang tabib jika Feng mengalahkan mereka semua.
Film Sakra menghadirkan wuxia, atau genre fiksi China penuh petualangan berbalut seni bela diri, yang megah dan epik. Perpaduan efek praktikal dan CGI menghadirkan kesan kolosal dengan pertarungan yang epik.
Kudos bagi Donnie Yen yang berhasil merangkap jadi pemeran utama, sutradara, sekaligus produser dalam film ini. Tapi mungkin karena cerita yang padat, penonton akan sulit mengenal sebagian besar karakter pendukung dalam film yang hadir bertepatan dalam perayaan Imlex 2023 ini.
Patut diakui, tak mudah memperkenalkan deretan karakter yang muncul di adaptasi asli ke dalam film ini. Bahkan durasi 132 menit masih sangat padat untuk mengungkapkan kisah tentang Qiao Feng dan Azhu.
Narasinya berkutat mengikuti Feng yang meninggalkan saudara kelompoknya untuk menyelidiki kebenaran tentang orang tua kandungnya. Babak pertama terkesan sangat terburu-buru memperkenalkan karakter Feng dan latar belakangnya.
Baru 30 menit setelahnya, film ini menghadirkan kisah yang jauh lebih tenang mengenai pertemuan Feng dengan Azhu dan perkembangan hubungan keduanya. Walau di beberapa bagian, ada banyak adegan yang terasa dipaksakan.
Nah saksikan keseruan film SAKRA di bioskop-bioskop keaayangan anda.
Redaksi : Alfian